Bukan tanpa alasan Rianto memilih menjadi guru, daripada menjadi pengusaha batik, suatu pekerjaan turun temurun dari keluarga Nizma, istrinya.
Berulangkali sang mertua menawarinya meneruskan bisnis batik. Namun, Rianto kukuh menolak.
KEMBALI KE ARTIKEL