Hujan membisikkan kisah kepada daun-daun hijau,
Aroma segar mengisi udara malam,
Senja sepi, bunyi jangkrik menggema,
Setiap detik rindu ini mengalir tak terhingga.
Bapak, mama, dan kakakku yang terkasih,
Kenangan terpatri dalam sanubari,
Rumput lembab menampung air mata,
Menyimpan cinta yang takkan pernah sirna.
Dalam dekapan malam,
Kalian hadir dalam setiap butir hujan yang jatuh,
Wajahmu terlukis di antara cahaya rembulan,
Semesta berbisik, menyampaikan pesan,
Bahwa cinta tak terpadamkan, hanya terpendam,
Dalam jiwa ini, kalian abadi, seolah tak pernah pergi.