Pro-kontra penutupan lokalisasi dolly/Jarak, seolah tak menyisakan sorak sorai terhadap mereka. Entah, mereka tidak tahu atau tidak mau tahu atau memang sudah teramat capek dengan harapan-harapan palsu penutupan lokalisasi terbesar di Asia Tenggara ini. Mereka adalah anak-anak yang hatinya masih bersih, terkotori oleh lingkungannya tak menjadikan mereka putus harapan, ikut dalam lingkaran setan prostitusi. Mungkin ada sedikit yang terlanjur “terjebak”, namun
haqqul yaqin, mereka sebenarnya tidak rela. Mereka bukanlah anak-anak khayali yang saya ciptakan sendiri dalam tulisan ini, namun anak-anak yang hidup secara nyata, tanpa bisa berontak, hanya bisa pasrah karena harus menghadapi kenyataan bahwa, “Ya, aku
KEMBALI KE ARTIKEL