Sigmund Freud, seorang psikoanalis terkenal, telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam memahami perkembangan anak. Teori perkembangan anak menurut Freud berfokus pada aspek psikoseksual, yaitu bagaimana dorongan dan konflik seksual mempengaruhi perkembangan psikologis individu
1. Struktur Kepribadian:
struktur kepribadian menurut Freud, yang terdiri dari tiga bagian yaitu id, ego, dan superego. Penjelasan singkat tentang fungsi masing-masing bagian dan hubungannya dengan perkembangan anak akan diberikan.
2. Tahapan-Tahapan Psikoseksual:
Freud mengajukan bahwa perkembangan anak terjadi melalui serangkaian tahapan psikoseksual, dimana fokus kepuasan erotis anak berpindah dari satu zona tubuh ke zona tubuh yang lain.dapat  diuraikan dan dijelaskan setiap tahapan psikoseksual yang diusulkan oleh Freud, termasuk tahap oral, anal, falik, laten, dan genital.
3. Dampak Konflik pada Perkembangan:
Freud berpendapat bahwa ketidakseimbangan atau ketidaklengkapkan pada tahap-tahap psikoseksual dapat menyebabkan konflik yang berkepanjangan dan berdampak pada perkembangan kepribadian anak. dijelaskan bagaimana konflik yang tidak terselesaikan dapat mempengaruhi kepribadian anak di masa dewasa dan mungkin menyebabkan masalah psikologis.
4. Kritik terhadap Teori Freud:
Sementara teori perkembangan anak menurut Freud memberikan pemahaman yang penting tentang aspek-aspek psikoseksual, ada juga kritik dan kontroversi terkait teori ini. beberapa kritik umum terhadap teori Freud, termasuk ketidakmampuannya untuk diuji secara empiris dan kurangnya perhatian pada faktor-faktor non-seksual dalam perkembangan anak.
Teori perkembangan anak menurut Freud memberikan wawasan penting tentang pengaruh dorongan dan konflik seksual pada perkembangan psikologis anak. Melalui tahapan-tahapan psikoseksual, Freud mencoba menjelaskan bagaimana anak berkembang dan bagaimana ketidakseimbangan pada tahap-tahap tersebut dapat mempengaruhi perkembangan kepribadian di masa dewasa. Meskipun teori Freud memiliki kelebihan dan kritiknya sendiri, pemahaman tentang tahapan psikoseksual dapat memberikan dasar penting dalam memahami perkembangan anak secara lebih luas.
