Karya ini merupakan hasil dari 90 hari wirid visual yang dilakukan oleh Butet Kartaredjasa. Wirid ini tidaklah biasa; ia adalah sebuah rapalan doa yang tak henti-hentinya mengalir, sebuah doa untuk dirinya sendiri dan untuk negeri. Namun, apa yang membuat wirid ini begitu istimewa adalah cara Butet melaksanakannya.