Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Matinya Naluri Ibu Akibat Kapitalisme

14 September 2024   18:07 Diperbarui: 14 September 2024   18:14 84 0
Kasus tragis di Sumenep, Madura, baru-baru ini mencerminkan bagaimana naluri keibuan bisa hilang dalam masyarakat saat ini. Seorang ibu, yang seharusnya melindungi anaknya, malah mengantar anak perempuannya ke kepala sekolah untuk dicabuli. Berita ini dilaporkan oleh Kumparan pada 31 Agustus 2024 dalam artikel "Pilu, Remaja di Sumenep Diantar Ibunya ke Kepala Sekolah untuk Dicabuli". Kejadian ini menunjukkan kerusakan moral yang mendalam di lingkungan keluarga, unit terkecil masyarakat.

Kejadian ini tidak berdiri sendiri; laporan Kompas pada 1 September 2024 menyebutkan ibu tersebut kini menjadi tersangka dan harus menghadapi konsekuensi hukum. Namun, hukuman semata tidak menyelesaikan akar masalah yang mendalam, seperti kerusakan nilai-nilai keluarga, kelemahan sistem pendidikan, dan ketidakhadiran peran negara dalam melindungi ibu dan anak.

Kasus ini menggarisbawahi masalah yang lebih luas dari sekadar tindakan individu. Ada faktor sistemik yang menyebabkan ibu kehilangan naluri keibuannya. Hal ini mencerminkan kegagalan sistem kapitalisme sekuler dalam menjaga dan melindungi peran ibu dalam masyarakat.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun