KENTUT ala JAWA. Bisa jadi tulisan ini telah diposting ribuan kali, karena dulu saya pernah ikut posting saja sudah sekitar tahun 2002. Tapi sepertinya tahun demi tahun tulisan jenaka ini selalu relevan sepanjang hari. Tabik buat sang Anonim sekaligus ijin untuk berbagi di Kompasiana.