......
Nah suatu hari dirumah seorang keluarga (orang batak) sedang diadakan cara-makan-makan. Acara ini dihadiri oleh keluarga besarnya. Sebelum makan bersama, setiap anggota keluarga saling bahu membahu dalam proses memasak dan sebagainya. Mereka akan makan setelah semuanya selesai.
Semua makanan telah dihidangkan diatas tikar yang telah di pasangkan, sementara semua anggota keluarga duduk membentuk lingkaran mengelilingi makanan. Karena semua sudah selesai, maka pinpinan keluarga itupun mengangkat doa.
Singkat cerita, saat doa nya diangkat..wah lama banget...kekmana nggak lama, orang ini doanya doa syafaat, mendoakan semuanya hingga pemimpin-pemimpin harus didoakan, ini dan yang itu. Padahal ini adalah doa pengantar makan. Saat doa sedang berlangsung, (apakah ini sengaja atau tidak atau memberi kode) seorang anggota keluarga berbatuk panjang, kalau cuma sekali enggak apa sih ini lebih dari sekali. Nah yang paling lucunya, salah satu anak keluarga tersebut mengeluarkan suara "brrrruuuuukkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk" dari perutnya. Maklum itu sudah jam setengah dua. Sontak saja, ada anggota keluarga lain yang ingin tertawa tapi karena sedang berdoa jadinya ditahan deh. Tapi kikikan tertawanya tetap terdengar.