Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Puisi Ini di Dedikasikan untuk Saya.. dari Sahabat Saya..

4 November 2010   03:26 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:51 87 0
Kita hidup dalam teka teki

Mereka banyak bicara tanpa akal yang memenuhi standard dasar untuk menjadi MANUSIA

Hanya KAMUFLASE BELAKA

Harusnya jiwa yang ada hanyalah jiwa yang tulus dan transparan.

Kemarin khilaf, kemarin ku beri maaf

- - - - mengerti, dusta yangt tak henti

- - - - bukan langit, tapi wanita yang tak mengerti RASIONALIS

Ambisi membuat tapak kaki yang dalam pada tanah raga

Terus! injak! injak! tanpa satupun sajak

Hanya diam dan tak ingin pergi

Dimana dia yang dulu? sembunyikah? dimana?

Di balik topeng suci yang HAMPA tanpa nafas dan rasa?

Nikmati senikmat-nikmatnya apa yang kau punya

AKU INDIVIDU INDEPENDENT YANG SANGGUP TANPA DIA.

Sampai nantinya kau butuh aku.

Aku pastikan  AKU TAKKAN ADA!

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun