Para pedagang biasanya membuka lapak atau tokonya mulai pukul 08.00 pagi itupun hanya beberapa,baru biasanya pukul 09.30 sampai pukul 10.00 barulah toko atau lapak yang masih tertutup tadi sudah terbuka semua. Ada juga pedagang yang didalam pasar Bringharjo,bila pengunjung ingin mencari kain batik,kebaya dan baju anak yang lebih lengkap bisa langsung saja masuk ke pasar Bringharjo,pasar Bringharjo masih berada di sekitar kawasan Malioboro hanya saja tempat jalan masuknya dibilang sempit, jadi pembeli yang ingin menuju pasar Bringharjo harus jeli melihat jalan masuk untuk ke arah pasar Bringharjo. Diantara para pedagang satu dengan pedagang yang lain tidak ada yang namanya persaingan dagang. " Disini kami sama sama mencari nafkah untuk keluarga di rumah bila ada lapak sebelah yang lebih ramai itu sudah rejeki ". Ucap salah satu pedagang di Maliboro Ibu Wasiem. Semua pedagang yang di Malioboro ini relatif bukan hanya dari jogja saja melainkan dari luar jogja. Alasan mereka berdagang di Malioboro karena merantau. Adapun keluh kesah dari pedagang yang menjual makanannya untuk sekali santap,bila makanan itu tidak habis hari ini dan hanya sedikit pelanggang yang membeli dagangannya,pedagangan pasti rugi . Ada juga pedagang yang menjajakan dagangannya dengan tidak di gubris oleh para pembeli. Sering kali pembeli mengacuhkan pedagang yang menawarkan dagangannya.
KEMBALI KE ARTIKEL