Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Kau yang di "Surga"

25 Januari 2014   22:55 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:28 24 0

Membisu, mungkin itu kesukaanmu

Mematung, mungkin itu kebiasaanmu

Padahal kau tahu?

Suaramu,

Gerakmu,

itulah jawaban yang kami tunggu

kau tahu,

angin semakin kencang menerbangkan harapan kami

hujan semakin derasnya menghanyutkan impian kami

namun,lihatlah dirimu di sana

mematung, membisu

dengan tenang bahagiamu sendiri

tak inginkah kau membagi sepotong saja senyummu

untuk kami?

Bagaimana duhai “kau”?

Kau masih ingin berlama diam?

Baiklah..

Lanjutkan saja nikmati porsi surga dunia mu sejenak.

Kami di sini akan terus merangkai harapan, impian

Karena pada dasarnya

Harapan kami bukan padamu

yang hanya manusia biasa seperti kami.

Kau tahu?

Harapan kami hanya pada-Nya

Sang Kholik

Yang menciptakan kami,

Yang menciptakan “kau”

Yang menciptakan segala kisah ini

Baiklah, kalau kau tak ingin berbagi

Kami lah yang akan berbagi denganmu

Karena,

Bukankah sesama manusia kita harus saling berbagi kebaikan?

Hanya do’a terindah kami bagikan untuk “kau”

Semoga Sang Kholik menyayangi kita

Semoga kita bisa bersama-sama nikmati

Akhir dari yang paling akhir

Dengan keindahan dari yang paling indah

Surga alam abadi

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun