Kolaborasi penciptaan mesin evaporator untuk produksi sirup nira tebu sebagai anti-diabetes sudah berhasil dilakukan oleh dosen Universitas Negeri Malang (UM) dengan latar belakang pendidikan yang berbeda. Kegiatan penelitian ini diketuai oleh Prof. Dr. Rina Rifqie Mariana, M.P. (Dosen Tata Boga dengan kepakaran Keamanan Pangan), dengan anggota Prof. Dr. Alfian Mizar (Teknik Mesin/Teknologi Tepat Guna), Prof. Dr. Evi Susanti, M.Si. (Bioteknologi/Enzimologi dan Rekayasa Bioproses), dan Dr. Ade (Bioteknologi Kesehatan). Penelitian ini merupakan penelitian lanjutan setelah diketahui bahwa tiga varietas nira tebu memiliki kandungan mineral 20–30 kali lipat dibandingkan dengan gula pasir, kapasitas antioksidan yang sangat kuat, dan yang utama, kandungan kromium (Cr III) yang berperan dalam menurunkan kadar gula darah. Namun, kelemahan nira tebu adalah daya simpannya yang singkat, yaitu hanya 6–7 jam sebelum mengalami kerusakan.Â
KEMBALI KE ARTIKEL