[caption id="attachment_84909" align="alignleft" width="300" caption="source: www.hobotraveler.com"][/caption] Ini tulisan keempat dari seri mengenang gempa Jogja 27 Mei 2006. Tiga tulisan sebelumnya: (a)
Kaki Kena Paku Dibuatkan Sambal Terasi, (b) Abis Gempa, Masih Dibutuhkan Korban 5.000 Orang Lagi …, (c) Gantian Raksasa Utara yang Mengancam … aku tulis sebagai catatan kenangan akan bencana itu. Tulisan keempat ini mengangkat sesuatu yang berbeda dibandingkan tiga tulisan sebelumnya. Tulisan ini juga masih aku tulis di teras depan rumah, ketika dingin menggigit kulit, dan kami sekeluarga belum berani tidur di dalam rumah.
KEMBALI KE ARTIKEL