Setelah semua barang tertata, saya menikmati kelelahan yang mulai terasa menggigit. Dua Sahabat Rumpies (SR) Rudy Chakil dan istrinya sudah pamit pulang, dan mas Ikhwanul akan menonton band di panggung utama. Sembari menikmati aliran asap rokok yang terhembus keluar dari hidung, saya duduk meluruskan kaki. Tiba-tiba lewat tiga lelaki, walau belum kenal, saya undang mereka mampir ke booth karena semua kompasianer adalah sahabat. Mereka adalah Hai Hai Bengcu, Lim Tjin Kwang dan Huhanda.
Segera saja kami terlibat obrolan seru; tentang Kompasiana, tentang Kompasianer, dan hal hal yang sedang aktual di negri ini. Lalu muncul Mas Ang Thek Khun dan Mas Nuzulul ikut meramaikan obrolan ini. Terkadang muncul juga ledekan dan saling melempar canda.