Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Jangan Kau Hina Diriku !!! (Pengakuan Jujur Seorang Waria Muslim)

3 Agustus 2013   01:35 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:41 105 0

Beberapa tahun lalu, ketika saya baru saja menginjakan kaki di kota Jakarta, saya sempat kost disebuah rumah kontrakan (rumah petak) di bilangan Jakarta Timur. Kebetulan rumah kontrakan yang saya tinggali ada 2 lantai yang masing-masing lantai terdiri dari 6 kamar. Kebetulan sekali, saya menempati sebuah kamar kontrakan yang bersebelahan dengan sebuah salon. Yah, jadi di rumah kontrakan itu ada yang membuka salon dirumah. Lumayan ramai sih, namun yang membuat saya heran adalah pemandangan bahwa salon tersebut sering ramai ada banyak waria yang berkumpul dan bersandau gurau. Awalanya saya kaget harus hidup berdampingan dengan kehidupan para waria, namun lama-lama saya dapat memahami, menyelami dan mengenali mereka secara lebih mendalam. Dan hal ini yang akan saya bagikan kepada teman-teman pembaca kompasiana.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun