Media sosial saat ini seperti pisau bermata dua. Di satu sisi, bisa digunakan untuk hal-hal positif seperti berbagi ilmu dan informasi. Tapi di sisi lain, media sosial juga sering disalahgunakan untuk menyebarkan radikalisme dan intoleransi. Di Indonesia, banyak akun aktif yang menyebarkan ide-ide ekstremis dengan membungkusnya dalam narasi agama. Mereka sering menargetkan orang-orang yang sedang kesulitan, seperti yang hidup dalam kemiskinan atau kebingungan, dan memanipulasi mereka dengan pesan yang menyesatkan.
KEMBALI KE ARTIKEL