Mohon tunggu...
KOMENTAR
Hukum

Implikasi Hukum Jika Informed Consent Tidak Diberikan

10 Oktober 2024   08:08 Diperbarui: 10 Oktober 2024   08:35 26 1
Informed consent adalah proses yang melibatkan interaksi antara penyedia layanan kesehatan dan pasien. Tujuan utama dari informed consent adalah untuk memastikan bahwa pasien memiliki informasi yang cukup untuk membuat keputusan yang rasional mengenai perawatan kesehatannya. Proses ini didasarkan pada prinsip otonomi pasien dan merupakan hak dasar setiap individu. Penyedia layanan kesehatan memiliki tanggung jawab untuk memberikan informasi yang jelas, akurat, dan lengkap kepada pasien, serta memastikan bahwa pasien memahami informasi tersebut. Dengan demikian, pasien dapat berpartisipasi aktif dalam pengambilan keputusan mengenai perawatan kesehatannya dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan secara keseluruhan. Informed consent atau persetujuan tindakan medis adalah izin resmi yang diberikan oleh pasien atau keluarganya kepada dokter untuk melakukan berbagai prosedur kesehatan. Izin ini diberikan setelah pasien mendapatkan penjelasan yang lengkap dan jelas mengenai kondisi kesehatan mereka, pilihan pengobatan yang tersedia, serta potensi risiko dan manfaat dari setiap pilihan tersebut. Proses pemberian izin ini melibatkan komunikasi dua arah yang setara antara dokter dan pasien, di mana pasien memiliki kesempatan untuk bertanya dan memahami sepenuhnya informasi yang diberikan. Keputusan akhir mengenai tindakan medis sepenuhnya berada di tangan pasien, dan keputusan ini harus dihormati tanpa adanya paksaan atau tekanan dari pihak manapun. istilah "informed consent" atau persetujuan tindakan medis sudah sangat familiar dalam dunia medis, pemahaman yang mendalam tentang konsep ini masih sering kurang. Banyak dokter yang belum sepenuhnya memahami esensi dari persetujuan tindakan medis yang benar. Akibatnya, proses meminta persetujuan pasien seringkali dilakukan secara asal-asalan, tanpa mengikuti prosedur yang tepat seperti yang diamanatkan dalam undang-undang.[1]

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun