Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Pemasangan Nama-nama Tumbuhan dan Benda: Pembelajaran Multibahasa yang Interaktif di MI Al-Lathifiyah

5 Februari 2024   21:44 Diperbarui: 5 Februari 2024   21:49 171 1
Pada hari Selasa, tanggal 23 Januari 2024, kami kelompok 143, bersama dengan kelompok 141 dan 142 dari KKM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, melaksanakan kegiatan pemasangan nama-nama tumbuhan beserta nama ilmiahnya di MI Al Lathifiyah. Kegiatan ini tidak hanya memperkenalkan tanaman, tetapi juga melibatkan pemasangan nama-nama benda beserta penulisan dalam bahasa Arab dan Inggris. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan media pembelajaran yang interaktif dan bermanfaat bagi siswa-siswi di MI Al Lathifiyah.

Proses pemasangan nama-nama tumbuhan menghadirkan pengalaman belajar yang unik bagi siswa-siswi. Kami meletakkan papan nama di sekitar tumbuhan yang ada di lingkungan sekolah, disertai dengan nama ilmiahnya. Pendekatan visual ini bertujuan agar siswa-siswi dapat mengidentifikasi dan mengingat nama tumbuhan dengan lebih mudah. Tidak hanya menawarkan informasi dasar, tetapi juga memperkenalkan kepada mereka aspek ilmiah melalui penulisan nama ilmiah tanaman.

Selain itu, kami juga melibatkan kegiatan pemasangan nama-nama benda dengan penulisan dalam bahasa Arab dan Inggris. Ini dilakukan untuk membantu siswa-siswi dalam mengenal beberapa benda di sekitar sekolah sambil memperluas kosakata mereka dalam bahasa Arab dan Inggris. Pengenalan tiga bahasa ini menjadi langkah positif dalam mendukung pembelajaran multibahasa dan mempersiapkan siswa-siswi untuk memahami beragam konteks budaya.

Keputusan untuk mengintegrasikan bahasa Arab dan Inggris dalam kegiatan ini didasarkan pada kebutuhan mendesak untuk memperkuat pemahaman siswa-siswi terhadap berbagai bahasa. Dengan cara ini, mereka tidak hanya dapat mengenali benda-benda sekitar sekolah, tetapi juga memahami nama-nama tersebut dalam bahasa yang lebih luas. Kami berharap bahwa kegiatan ini dapat membuka wawasan bahasa siswa-siswi dan membantu mereka membangun dasar multibahasa yang kuat.

Selama kegiatan, kami berfokus pada interaksi aktif dengan siswa-siswi. Kami menjelaskan nama-nama tumbuhan dan benda secara langsung, memfasilitasi diskusi, dan menjawab pertanyaan mereka. Pendekatan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang terbuka, mendukung, dan merangsang rasa ingin tahu siswa-siswi. Komunikasi dua arah ini diharapkan dapat memperdalam pemahaman mereka terhadap materi yang disajikan.

Reaksi siswa-siswi terhadap kegiatan ini sangat positif. Mereka terlihat antusias dalam mengikuti kegiatan pemasangan nama-nama, menunjukkan ketertarikan mereka dalam memahami lebih lanjut tentang tanaman dan benda-benda di sekitar sekolah. Beberapa di antara mereka tampak serius membaca dan mencocokkan nama-nama, sementara yang lain terlibat dalam diskusi berkelompok untuk membahas informasi yang mereka peroleh.

Penting untuk mencatat bahwa kegiatan semacam ini bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi juga mengenai pengalaman belajar yang menyenangkan. Melalui pendekatan yang kreatif dan berorientasi pada siswa, kami berusaha membuat pembelajaran lebih berkesan dan relevan bagi siswa-siswi di MI Al Lathifiyah. Harapan kami, pemahaman mereka terhadap tanaman dan berbagai benda di sekitar semakin meningkat, sekaligus membangun kecintaan mereka terhadap pembelajaran bahasa Arab dan Inggris. Dengan kerja sama antara kelompok 143, 141, dan 142 KKM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, kami berharap memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan bahasa siswa-siswi MI Al Lathifiyah.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun