Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi

Syaikh Abdul Qadir Jailani, Kodok yang Bahagia, dan Pengetahuan Hakiki

9 Desember 2017   22:26 Diperbarui: 11 Desember 2017   14:18 1242 0
Mendapati manusia hari ini yang sumbunya terlalu pendek untuk sejenak berpikir serta meraba dirinya pribadi, adalah daya tarik tersendiri untuk menyoal penafsiran Syaikh Abdul Qadir Jailani tentang macam ilmu. Dalam sir al-asrar,beliau memetakan ilmu menjadi 2 bagian yaitu dhahir (eksoteris) dan bathin (esoteris). Saat kita mengetahui serta memahami sesuatu, maka itulah dhahir. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun