Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Langkah Kecil Menuju Kesuksesan: Perjalanan Hidup dan Bisnis Pemilik Kosan yang Inspirasi

7 Desember 2023   16:10 Diperbarui: 7 Desember 2023   16:16 128 0
Seorang pengusahan kosan asal Bandung ini mempunyai nilai inspirasi untuk pada anak muda agar tidak berhenti bermimpi dan mengejar cita cita nya untuk menggapai kesuksesan nya. Namanya Steven Alexander Rudy atau biasa kita kenal dan panggi dengan sebutan Rudy, lahir pada tanggal 4 Maret 1991 di kota Bandung, salah satu kosan nya yang bernama Gold Kost San Alexander Kost. Mengenyam pendidikan akhir di Universitas Parahyangan atau biasa kita kenal dengan nama UNPAR, merupakan salah satu kampus yang berada di kota bandung dan juga menjadi salah satu kampus swasta favorit untuk kalangan pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan nya di tingkat sarjana. Rudy menjelaskan awal mulai ia mengenal dan mencoba untuk membangun bisnis kos kosan ini adalah karena ia melihat peluang dan ingin mempunyai investasi jangka panjang yang menguntungkan tentunya. Pada awalnya Rudy bekerja sama orag dan selama bekerja Rudy pun tidak menyia nyia kan kesempatan tersebut untuk mempelajari dan juga mendapatkan informasi dan pengalaman sebanyak banyaknya untuk kemudian ia bermimpi agar bisa menjadi pengusaha di kemudian hari dan tidak bergantung pada orang lain lagi melainkan bisa bekerja untuk diri nya sendiri, dengan mempunyai teman yang bergerak di bidan properti yang dimana ha ini tentunya menjadi kesempatan untuk Rudy dalam mempelajari mekanisme dan juga pengurusan apa saja yang harus di lakukan dan di persiapkan untuk kemudian ia bisa membangun usaha kos kosan nya sendiri. Selama bekerja juga Rudy tidak lupa untuk terus menyisihkan uang gajiannya untuk di tabung agar dapat mempunyai modal nantinya dalam membangun bisnis kos kosan nya sendiri, tentunya dana untuk membangun kos kosan ini tidak sedikit, hal itu dikarenakan harga tanah yang semakin naik tiap tahun nya dan juga perlengkapan lain yang harus di lengkapi untuk kebutuhan kosan, untuk itu Rudy meminta bantuan kepada orang tua nya untuk bisa membantu menambah sedikit dana dalam pembangunan usaha kosa kosan nya. Setelah modal nya terkumpul Rudy mulai berani dalam pembangunan kosan pertama nya, selama pembangunan ia selalu memonitor langsung progres dalam pembangunan kos kosan nya agar sesuia dengan apa yang di impikan dan yang telah di rencanakan sebelumnya. Suka duka dalam bisnis kos kosan ini Rudy menjelaskan jika awalnya ia takut karena proses pembangunan yang tidak sesuai atau gagal, karena dengan biaya pembangun yang cukup besar juga dikeluarkan oleh Rudy hal itu membuat ia cemas akan keberlangsungan bisnis kos kosan ini kedepannya, di samping itu juga dengan jumlah kamar yang telah di sediakan Rudy khawatir kamar kamar itu tidak terisi penuh dan hanya akan menambah biaya perawatan nya saja tanpa adanya pemasukan setiap bulannya. Hal hal itu menjadi tantangan tersendiri untuk Rudy dalam menjalankan bisnis nya di bidan kos kosan. Pada awalnya Rudy tertarik untuk menggeluti bisnis kos kosan ini adalah karena keuntungan yang di peroleh yang cukup besar jika di banding dengan bisnis lain, Rudy juga melihat nilai investasi ini yang cukup menjanjikan kedepannya, hal ini karena setiap tanah pasti mempunyai nilai harga jual nya masing masing dan juga kenaikan harga tanah setiap tahun nya cukup lumayan tinggi, oleh karena itu Rudy menjelaskan bahwa dengan menjalani bisnis kos kosan ini adalah sebagai bentuk untuk investasi jangka panjang. Selain itu, Rudy menjelaskan bahwa bisnis kos kosan ini adalah bisnis yang pendapatan atau keuntungannya sudah pasti di terima tiap bulannya, berbeda dengan bisnis bisnis lain yang mungkin tiap bulan nya akan berbeda dari mulai pendapatan ataupun kerugian yang di terima nya, contohnya bisnis peternakan ataupun pertanian, bisnis ini mempunyai tantangan ekonomi yang tidak pasti, dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti perubahan iklim, fluktuasi harga komoditas, dan kondisi pasar global. Pertama-tama, dalam bisnis peternakan, pemilik usaha harus mengatasi risiko kesehatan hewan, cuaca yang tidak terduga, dan fluktuasi harga pakan. Misalnya, wabah penyakit dapat mengakibatkan penurunan produksi dan kerugian finansial yang signifikan. Selain itu, harga pakan yang bervariasi dan seringkali naik dapat memberikan tekanan tambahan pada profitabilitas peternakan. Di sisi lain, bisnis pertanian juga rentan terhadap ketidakpastian. Petani harus menghadapi risiko terkait dengan faktor alam seperti kekeringan, banjir, dan perubahan suhu yang dapat mempengaruhi hasil panen. Selain itu, fluktuasi harga komoditas pertanian dapat menyebabkan ketidakpastian pendapatan. Para petani sering kali bergantung pada pasar global yang dapat dipengaruhi oleh kebijakan perdagangan, permintaan global, dan faktor ekonomi lainnya. Oleh karena itu, pemilik bisnis peternakan dan pertanian harus memiliki keterampilan manajemen risiko yang baik serta fleksibilitas dalam merespons perubahan kondisi pasar untuk memastikan kelangsungan dan keberhasilan bisnis mereka. Oleh karena itu menurut Rudy dengan membangun bisnis kos kosan ini ia memilih dengan resiko yang lebih kecil kemungkinannya. Dalam pembangunan kos kosan ini juga Rudy menjelaskan ikut langsung dalam pengerjaan, ia ingin memastikan bahan bahan yang digunakan dalam pembangunan kosan pertama nya ini yang mempunyai kualitas tinggi dan standar yang bagus, Rudy turun langsung dalam pembelian bahan bahan yang diperlukan dalam proses pembangunan pertamannya untuk memastikan semua nya berjalan sesuai dengan keinginannya. Rudy menjelaskan bahwa modal awal untuk pembangunan kosan pertama nya sebesar 4 Miliar rupiah, hal itu Rudy peroleh dengan mengumpulkan gaji nya dan juga dengan di bantu oleh orang tuanya, Rudy juga mengatakan bahwa modal awal untuk kosan pertamanya itu cukup besar dan juga rentan beresiko, tetapi dengan keyakinan yang Rudy pegang dan juga optimisme dalam melihat kedepannya pada akhirnya Rudy berani untuk memulai pembangunan kosan pertamanya. Dengan modal sebesar 4 Miliar itu Rudy menjelaskan sudah termasuk pembelian tanah dan juga pembangunan kosan, karena pada saat itu tanah sudah mempunyai harga yang tidak murah lagi dan juga material material bangunan yang di perlukan haru yang berkualitas yang dimana hal itu berpengaruh dalam pengeluaran untuk membangun kosan pertamanya. Dengan pengalaman pembangunan kosan pertama nya, Rudy mulai belajar banyak dan juga mendapatkan pengalaman yang cukup untuk nanti nya akan membangun kosan yang kedua, setelah beberapa tahun ia pun akhirnya membangun kosan yang kedua dengan bermodal pengalam yang di punya ia menjelaskan lebih menguntungkan membeli bangunan yang sudah jadi karena di lihat dari segi harga pun cukup jauh lebih murah di bandingkan dengan kita membeli satu petak tanah terlebih dahulu, ia menjelaskan jika kita memulai pembangunan dari nol itu kita harus menyiapkan dana yang lumayan besar seperti pembangunan kosan yang pertama, karena kita tidak hanya membayar tanah dan material nya saja tetapi harus mengurus izin izin kepemilikan yang tentunya hal itu tidak mudah dan cukup merepotkan, oleh karena itu Rudy akhirnya memutuskan untuk membeli sebuah bangunan yang sudah jadi dan mulai merenovasi nya menjadi kos kosan yang nyaman dan juga aman untuk kemudian di pasarkan kepada mahasiswa ataupun para pekerja yang membutuhkan tempat tinggal sementara. Biaya pembangunan kosan yang kedua ini Rudy mempeloreh dari pinjaman ke bank, Rudy meminjam ke Bank sebanyak 1,7 Miliar yang digunakan untuk membeli bangunan sekitar 1,2 Miliar yang akan Rudy Renovasi nanti nya untuk menjadi kos kosan. Selama proses pembangunan sisa uang yang ada adalah 500 juta rupiah, tentu dalam proses ini banyak biaya biaya tak terduga yang mengakibatkan uang yang tersisa masih kurang untuk melanjutkan pembangunan kosan ini, oleh karena itu Rudy meminjam lagi sebesar 300 juta sehingga ada pembengkak-an budget pembangunan untuk kosan yang ke 2 ini. Tetapi dengan tantangan itu Rudy pada akhirnya bisa menyelesaikan pembangunan kos kosannya yang ke 2 hingga beres dan juga bisa di tempati yang dimana di kosan yang kedua ini memiliki sekitar 20 kamar yang siap Rudy promosikan kepada calon penghuni kosan yang baru nantinya. Rudy selalu memberikan service yang terbaik untuk anak anak penghuni kos nya, ia menjelaskan bahwa semua anak anak penghuni kosan nya adalah keluarga nya sendiri, jadi Rudy ingin memberikan rasa nyaman dan aman bagi semua penghuni kosnya agar mereka juga betah dan bisa tinggal lama di kosan nya, Rudy juga berharap kedepannya mempunyai hubungan dekat antara penghunin kosan dan juga dirinya, ia melakukan itu bertujuan juga untuk membedakan dari kosan kosan lain yang dimana biasa nya antara pemilik dan penyewa itu cenderung saling asing dan cenderung tidak ada kedekatan. Rudy menjelaskan bahwa untuk media promosi nya ia sering kali dari mulut ke mulu, karena untuk posisi kosan nya ini sendiri terbilang tidak terlihat dan jauh dari jala raya dan tidak dekat dengan kampus yang artinya berbeda dengan kosan kosan lain, karena itu Rudy juga tidak jarang mempromosikannya lewat website ataupun aplikasi yang bernama "Mamikos" karena menurut ia dengan melalui aplikasi tersebut banyak sekali para pencari kosan yang berdatangan secara langsung ataupun menghubungi secara online untuk menanyakan ketersediaan kamar kosan dan juga sering menanyakan terkait fasilitas yang di sediakan. Selain Mamikos, Rudy juga menggunakan media sosial Instagram untuk mempromosian kosan nya, ia selalu memanfaatkan fitur fitur yang ada di instagram untuk mempromosikan terkait kamar kosan yang kosong ataupun service dan juga fasilitas yang di dapat selama penjadi penghuni kosan nya. Ia menjelaskan dampak yang sangat besar itu melalui Mamikos, karena dengan rating yang tinggi juga pengguna nya dan juga menjadi aplikasi terbaik untuk kalangan pencari kosan, hal itu menguntungkan Rudy dalam mempromosikan kos kosan nya. Rudy menjelaskan omset yang ia terima selama menjadi pengusaha kos kosan nya sebesar 30 jutaan dalam satu bulan dan itupun masih harus di kurangi oleh biaya biaya oprasional lainya yang dibutuhkan selama sebulan, dalam 1 bangunan dengan jumlah kamar 20 Rudy bisa meraup keuntung sekitar 30 jutaan dan kini Rudy mempunyai 2 bangunan kos kosan. Rudy menjelaskan bahwa kos kosan nya ia sewakan tidak hanya untuk bulanan tetapi jika ingin menyewa harian ataupun mingguan juga bisa tentunya dengan fasilitas yang diberikan sama dengan penyewa bulanan. Kerugian yang Rudy alami selama menjadi pengusaha kos adalah tidak hanya dari kerusakan atau kehilangan fasiitas, namun bisa karena kosong nya kamar kosan selama berbulan bulan bisa mengakibatkan kerugian secara materi. Karena dengan kosongnya kosan ini biaya yang di keluarkan untuk perawatan kos selama sebulan itu sama dengan jumlah kamar keseluruhan, jadi jika ada kamar yang tidak terisi itu akan memberatkan di biaya operasional kosan. Dengan begitu Rudy harus selalu putar otak agar seluruh kamar yang ada bisa terisi penuh dan juga bisa membayar biaya operasional dengan normal, selain biaya operasional Rudy juga menjelaskan harus membayar pinjaman yang dulu ia pakai untuk membangun kosannya yang kedua itu, ia harus segera melunasi agar bunga nya tidak semakin besar. Banyak nya cicilan yang harus Rudy bayar kan setiap bulan nya membuat ia harus lebih bekerja keras lagi untuk bisa mendapatkan penghuni kosan agar seluruh kamar kosan bisa terisi penuh, berbagai cara telah dilakukan untuk mempromosikannya, dimulai dari mendaftarkan ke aplikasi Mamikos, membuat instagram khsus kosan nya dan juga menawarkan ke teman teman penghuni lainnya yang mungkin sedang mencari sebuah kos kosan. Rudy menjelaskan bahwa perjuangan nya dulu cukup sulit karena ia berjuang tanpa di damping oleh sosok ayah dan harus berjuang sendirian dalam mewujudkan impian nya mnejadi pengusaha kosan. Namun Rudy tidak pantang menyerah, dengan kegigihan nya dan berbekal pengalaman serta modal yang telah ia kumpulkan sedari lama dari hasil kerjanya dulu ia mencoba untuk membuka lembaran baru dalam hidup nya dengan meyakinkan dan memberanikan diri untuk mencoba berbisnis di bidang properti. Dengan banyaknya pengalaman yang Rudy alami, ia menyampaikan untuk generasi muda khususnya anak anak yang mempunyai kesempatan yang lebih besar dalam membangun sebuah impiannya, ia menyampaikan untuk berfokus terlebih dahulu dengan pelajaran dan juga sekolah karena hal itu sangat penting bagi keberlangsungan hidup di kemudian hari, di samping kita fokus dengan pendidikan jangan lupa juga fokus dengan impian dan juga cita cita kita nantinya setelah lulus, mau jadi apa dan mau apa nanti kita ketika sudah lulus. Oleh karena itu kita harus ikut berbagai organisasi kampus agar mempunyai soft skill yang nanti nya akan di gunakan di dunia kerja dan juga kita sebagai mahasiswa ataupun pelajar harus memanfaatkan waktu sebaik mungkin baik itu dengan belajar ataupun mengembangkan skill yang kita punya. Selain itu, sebagai mahasiswa harus mempunyai banyak relasi relasi yang nantinya akan berguna buat mencari pekerjaan ataupun ketika membutuhkan pertolongan. Dari relasi juga kita akan mendapatkan sebuah pengalaman yang berharga yang nanti nya berguna untuk pengembangan skil dan juga beberapa informasi yang dibutuhkan saat kita lulus nanti menjadi sarjana. Karena sebagai pelajar juga kita harus tau dan harus bisa menghargai bahwa semua uang yang telah di keluarkan oleh orang tua kita untuk biaya pendidikan itu sangatlah besar dan itu harus bisa kita manfaarkan untuk benar benar memberikan yang terbaik kepada orang tua kita. Ketika sudah lulus kuliah, Rudy juga menjelaskan untuk selalu bisa bertahan di kondisi apapun, karena saat kita sudah lulus kuliah dan tidak bergantung lagi kepada orang tua, itu yang menjadi tantangan kita sebenarnya dalam bertahan hidup, kita harus bisa menghidupi diri sendiri dan juga mulai mencari sumber pendapatan terlebih dahulu. Jika kita mempunyai impian di bidang bisnis maka kita bisa menabung terlebih dahulu untuk nanti nya kita pergunakan modal dalam membangun bisnis yang sudah kita rencana kan dari dulu

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun