KOMENTAR
Puisi
Pilihan
Penjajah Berlindung di Balik Tiang
16 November 2023 21:07
Diperbarui: 16 November 2023 21:09
66
1
Penjajah berjalan, melangkahi keadilan yang tertimbun tak kala, kehancuran hanya angin melenyapkan, nyata... Engkau tak terpanggil jiwa raga hanya saja hatimu tertarik, ikut mencapuri angin riuh yang menyentuh. Rumah sendiri diambil sang penumpang menyeret keluar majikan dibuang, sementara masih haknya. Awalnya terkesan candaan lama lama beneran, mencuri, perilaku yang keji, namun dihiraukan membabat habis isi ruangan keserakahan tiada tara, demi menutupi kemaluan waktu berjalan, membongkar habis isinya terkemukalah wujud sang zionis, perlahan, terbuka, berbentuk busuk nan bangkai.
KEMBALI KE ARTIKEL