Sejak masih kuliah, saya selalu bermimpi bisa mengunjungi Papua, terutama suku Asmat yang terkenal dengan seni ukirnya itu. Ngiri rasanya, konon dunia Barat sudah mengenal suku Asmat sejak abad 16 loh. Mula-mula adalah Jan Carstenz, penjelajah Belanda yang melihat orang Asmat pada tahun 1623. Kemudian Kapten James Cook dan awak kapalnya yang merapat di perairan Asmat pada tahun 1770. Dalam catatan perjalanannya James Cook mengisahkan bahwa mereka muncul tiba-tiba dari balik hutan dengan wajah yang sangat tidak bersahabat. Ketika Cook melepaskan tembakan, mereka segera masuk ke hutan tapi tak lama kemudian justru puluhan perahu balik menyerbu James Cook.