Kegiatan menambang selalu dikaitkan erat dengan sebuah tindakan destruktif terhadap alam akibat dari banalnya kapitalisme, sungguh eksploitatif yang hanya memberikan kekayaan kepada segelintir pihak yang berkepentingan saja. Sifatnya yang masif dengan menggunakan alat teknologi berat seperti kendaraan operator tambang membuat kita pun tercengang barandai-andai berupaya untuk mengembalikan kembali keadaan alam yang rusak, dan bagaimana masa depan mata pencaharian masyarakat yang hilang akibat dari dampak yang dikeluarkan dari aktivitas pertambangan ini. Tambang hanya akan meninggalkan bekas galian tambang (
post-mining areas) yang tidak sedikit terbayang di benak kita bahwa lahan paska tambang tidak mungkin untuk dapat dimanfaatkan kembali demi keberlanjutan kehidupan manusia.
KEMBALI KE ARTIKEL