Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Menggugah Hati Para Pengguna Kendaraan Bermotor

15 Oktober 2014   19:03 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:55 58 0
Ketika saya berbicara sebagai pejalan kaki kepada pengguna kendaraan bermotor maka saya sering bertanya di dalam hati,  mungkinkah mereka itu pernah belajar mengendarai kendaraan bermotor  atau tidak? yang jadi pertanyaan saya adalah setiap hari banyak para pengguna jalan yang bingung untuk menggunakan hak mereka, yaitu zebra cross dimanapun disetiap sudut jalan yang ada zebra crossnya sudah tidak ada lagi terlihat ruang untuk penyebrang jalan, rata-rata para pengguna motor sudah berdiri bertumpuk di lintasan zebra cross, jadi kemana kami harus menyebrang jalan jika jalur kami tertutup?

Terkadang memang kesal dan sedih melihat para pengguna kendaraan bermotor tidak mempunyai etika yang secara aturan sudah tidak di indahkan lagi, mereka tidak lagi melihat para pejalan kaki  sebagai bagian dari pengguna jalan juga, entah dimana pikiran dan otak mereka?

Saat saya berbicara sebagai pengguna kendaraan bermotor, saya juga ikut2 an menjadi bagian dari pelaku kesalahan yang terjadi dijalan, awalnya saya juga mengikuti aturan, berhenti diarea batas lintasan berhenti kendaraan, tetapi terkadang motor, mobil dibelakang saya membunyikan klakson untuk merangsek maju kedepan, dan mau tidak mau saya pun ikut maju dikarenakan paksaan dari arah belakang saya, inilah yang menjadi dilema saya ketika menggunakan kendaraan bermotor, saat saya ingin patuh pada aturan berlalu lintas,  ratusan orang lainnya sudah tidak patuh lagi pada aturan berlalu lintas...kemana saya harus mengadu? ke polisikah? mmh..terkadang juga melihat para polisi lalu lintas sudah pusing melihat para pelanggar lalu lintas berjamaah yang menyerobot lampu lalu lintas secara bersamaan, bagaimana mereka mau memberhentikan ratusan motor, angkot yang secara sadar dan tidak malu melakukan aksi pelanggaran berjamaah.

Ketika saya berbicara sebagai seorang Polisi, maka saya akan berfikir 2 kali untuk menghimbau kepada para penggguna kendaraan bermotor yang secara terang-terangan berani melanggar aturan lalu lintas didepan mata saya, mereka seakan berlagak ini loh gue..mana berani elo berhentiin ratusan motor....Biarlah kesadaran itu datang ketika mereka terkena kecelakaan lalu lintas barulah mereka akan sadar betapa pentingnya mengikuti aturan berlalu lintas yang baik...

Andaikan disetiap lampu lalu lintas itu dipasangi seperti pintu perlintasan kereta, tetapi bukan dari kayu bentuknya harus dari besi dan panjangnya menutupi sepanjang area ruas jalan tersebut, mungkinkah akan terjadi tertib lalu lintas yang benar? atau malah banyak yang terkapar dikarenakan mereka menghantam pintu penghalang lalu lintas tersebut?

Oh..pikir-pikir..dulu juga begitu menangani para penumpang kereta api, yang naik diatas kereta, mulai dari bermacam-macam cara ditempuh tetap aja..gak kena...dan yang mampu merubah mereka hanya satu yaitu sistem manajeman yang baik...yah...dulu PT KAI pusing tujuh keliling...tetapi sekarang mereka bisa menangani permasalahan hanya dengan perbaikan sistem perkereta apian.

Semoga para pengguna kendaraan bermotor juga akan berubah dalam berlalu lintas setelah pihak Kepolisian merubah sistem berlalu lintas dengan sebuah gaya dan aturan yang modern....Mudah-mudahan..ya...kita berharap saja...

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun