Waduk Diponegoro, selain menjadi sumber air bersih, juga memiliki potensi risiko bencana seperti banjir, tanah longsor, dan gempa bumi. Oleh karena itu, peran mahasiswa KKN Undip dalam memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat sekitar waduk menjadi sangat penting.
Peta yang dihasilkan mencakup informasi tentang lokasi titik kumpul dan jalur evakuasi. Peta ini dirancang dengan sederhana agar mudah dipahami oleh masyarakat umum dan dapat digunakan sebagai panduan saat terjadi bencana.
Selain peta, mahasiswi KKN Undip juga menyusun prosedur evakuasi yang terintegrasi. Prosedur tersebut mencakup langkah-langkah yang harus diambil oleh masyarakat saat terjadi bencana, termasuk cara menyelamatkan diri, menyelamatkan barang berharga, dan mengarah ke titik kumpul yang aman.
Pembuatan peta dan prosedur evakuasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana di sekitar Waduk Diponegoro. Mahasiswa KKN Undip berharap bahwa inisiatif mereka dapat menjadi model bagi daerah lain, serta mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam upaya mitigasi risiko bencana.
Pencapaian ini mencerminkan pentingnya peran mahasiswa dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan pemerintah setempat. Mahasiswi KKN Undip telah menunjukkan dedikasi dan kemampuan mereka dalam mengatasi tantangan nyata yang dihadapi oleh komunitas yang mereka layani.