Seorang lelaki setengah baya dan seorang perempuan mengendalikan laju gerobag.
Lelakinya di depan berada di pegangan gerobag dan yang perempuan mendorong dari belakang.
Pukul 11.30, gerobag itu setiap hari melewati jalan yang sama dan berhenti di tempat yang sama. Jalan yang dilalui yang sekarang sudah berupa cor beton, seakan menjadi saksi bisu bagi roda yang berputar di atasnya. Jalan itu dulunya masih jalan aspal kasar yang mengelupas dan lobang menganga di beberapa titik.