Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Mengapa Tokoh Karno yang Teguh Memegang Janji, Tidak Populer?

31 Oktober 2015   16:29 Diperbarui: 31 Oktober 2015   17:40 515 6
Di antara 3 tokoh yang dicoba dipopulerkan untuk dapat dijadikan panutan dalam Tri Pama, adalah Adipati Karna. Adipati Karna dibesarkan oleh sepasang suami istri dari masyarakat biasa. Adipati Karna hidup dan dikenal sebagai anak dari Adirata, yang pekerjaannya hanyalah seorang kusir kereta di Kerajaan Astina. Adipati Karna dari kecil, muda hingga dewasa, sebagai Karna, menjalani hidup dengan perasaan penuh ketidakadilan, karena sebagai anak seorang kusir kereta, maka Karna, tidak dapat diterima di kalangan ksatria petinggi istana. Oleh karena itu, walaupun Karna mempunyai kompetensi yang tinggi tidak dapat menembus kalangan elit istana, bahkan berkawan dengan Pandawa pun tak bisa. Dapat dibayangkan betapa sakit hati yang diderita Karna, dengan perlakuan kalangan elit istana. Sampai bertemulah Karna dengan Duryudana, yang merasa bahwa di kelak kemudian hari Karna inilah yang akan mampu membantu Duryudana dalam perang besar melawan Pandawa. Dalam perjalanan kariernya Karna dengan bantuan atau rekomendasi Duryudana tentunya, dari kalangan rakyat biasa dapat menjadi petinggi Istana dan mendapat gelar Adipati.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun