Novel bahasa Jawa Panjang Ilang yang ditulis oleh Naratala ini di awal-awal begitu penuh dengan pengandaian. Bahasa yang digunakan untuk menjelaskan secara detail suatu benda dan kegiatan pun terasa sangat melelahkan. Sebagai contoh ketika ingin menerangkan sosok Taruni, seorang wanita dari Gunungkidul, begitu terasa melayang-layang.
KEMBALI KE ARTIKEL