Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana

7. Surat 'Cinta' Itu Datang Juga ...

18 September 2012   11:08 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:17 232 0

Setelah pertemuan di sekolah itu, aku pulang ke rumah dan ku dapati bapak dan ibuku baru saja selesai dari sawah dan sedang duduk-duduk di dapur. Aku laporkan kabar gembira ini kepada mereka, dan mereka pun langsung mengucap tahmid dan bersyukur kepada Allah swt. “Alhamdulillah, kalau itu yang diberikan Allah, ya kamu jalani sebaik-baiknya dan kamu persiapkan diri segala sesuatunya mulai dari sekarang,” kata bapakku. Sementara ibuku langsung menambahi ucapan bapak. “Apa ku bilang, ndak ada salahnya kan kita coba, kalau lulus alhamdulillah, kalau ndak lulus, ya ke pondok pesantren. Ini tandanya, Ahmad lebih cocok sekolah. Besok tak selameti atas kelulusan dia ini pakai jenang abang,” kata ibuku yang senang dan bangga kepadaku siang itu. Sekedar cerita, dalam tradisi budaya kami di kampung, jika mendapat nikmat atau kebahagiaan, biasanya kami menggelar syukuran kecil dan ringan dengan mengundang para tetangga untuk berdoa bersama. Tradisi ini masih terus terjaga sampai saat ini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun