Berawal dari  sebuah pertemuan bulanan dengan para penyuluh pertanian di aula Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Aceh Tengah, medio Desember 2013 lalu, dimana para penyuluh mengeluhkan tentang kesulitannya menyampaikan informasi penting yang bersifat mendadak atau segera secara cepat, murah dan akurat kepada pimpinan kelembagaan penyuluh di tingkat kabupaten. Letak geografis Kabupaten Aceh Tengah dengan topografi berbukit kondisi infrastruktur jalan dan jembatan yang belum semuanya bagus, semakin mempersulit para penyuluh untuk dapat menyampaikan informasi, laporan kegiatan, programa dan berbagai permasalahan yang dihadapi di lapangan. Untuk menyampaikan informasi tersebut, para penyuluh khususnya yang bertugas di wilayah terpencil, harus menempuh perjalanan puluhan kilometer dan tentu saja membutuhkan biaya yang cukup membebani para penyuluh.