Mohon tunggu...
KOMENTAR
Olahraga

Penyakit Kronis Tim APBD (1)

21 Januari 2012   21:59 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:35 1018 1
Mengikuti perkembangan kisruh sepakbola di Indonesia menyebabkan keprihatinan yang sangat dalam. Kenapa orang-orang KPSI Ngotot menggulingkan Djohar? Kenapa mereka tidak bersatu saja dan membangun sepak bola Indonesia bersama-sama.

Kemudian saya usut lewat mbah Google, saya temukan beberapa alasan paling logis penyebab ini semua. Untuk itu saya coba membagi kepada Agan-agan hasil googling saya. Karena saya merasa rugi kalau capek-capek googling kalau hanya untuk pengetahuan saya sendiri.

Ada dua alasan utama kenapa kisruh ini terjadi, pertama karena uang dan kedua karena politik. Salah satu temuan saya adalah banyak penyimpangan yang dilakukan beberapa klub APBD. Klub-klub APBD yang ngakunya propesional itu banyak menangguk hutang. Salah satunya adalah Persisam.

Tercatat bahwa pada pertengahan 2011, Persisam menanggung hutang 7 Milyar dan terancam ditutup.

http://www.tribunnews.com/2011/06/20/masih-hutang-rp7-miliar-persisam-tercam-ditutup

Pasalnya, Persisam masih memiliki hutang sekitar Rp7 miliar musim ini (2010/2011).

Hutang tersebut ditalangi sang Manager Harbiansyah Hanafiah untuk membiayai kegiatan klub Persisam selama satu musim.

Sebelumnya, Persisam Samarinda mendapat dana talangan dari Harbianysah sebesar Rp13,5 miliar untuk mengikuti kegiatan kompetisi Indonesia Liga Super (ISL) 2010/2011.
Dana talangan itu akan diganti melalui dana APBD 2011.




"Kita belum tahu, apakah Persisam bisa ikut kompetisi musim depan. Sekarang saja hutangnya masih Rp7 miliar. Sebenarnya, dana yang dari pemerintah (Rp15 miliar) itu untuk menggati dana talangan Persisam. Tapi cuma Rp10 miliar di APBD 2011 untuk Persisam. Itupun tidak ada bunganya," tutur Harbianysah, Senin (20/6/2011).

Selama satu musim berjalan, Harbiansyah terpaksa menalangi dana operasional untuk kegiatan pertandingan. Menjelang akhir musim, ia menalangi lagi sebesar Rp3 miliar.

"Kalau dana APBD yang Rp15 miliar itu untuk bayar hutang Persisam, sisa hutangnya tidak terlalu besar kalau dialokasikan lagi di APBD Perubahan 2011 nanti," ujarnya.

Dengan kondisi keuangan di Klub Persisam Putra Samarinda, tidak menutup kemungkinan klub sepakbola kebanggaan Pusamania bakal tutup.

Harbiansyah masih berharap pada kongres tanggal 9 Juli 2011 mendatang, bisa terpilih pasangan George Toisutta dan Arifin Panigoro sebagai Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum PSSI 2011-2015.

"Kita lihat nanti hasilnya di kongres. Kalau saya masih berharap Pak George dan Pak Arifin. Karena cuma dia yang bersedia mau membiayai klub-klub sepakbola. Nanti di musim 2012, kalau klub-klub tidak dapat dana APBD, banyak yang tidak ikut. Termasuk Persisam," ungkap Harbiansyah, mantan anggota MPR RI periode 1999-2004

Kemudian saya temukan ternyata saat ini Persisam didanai oleh Grup Bakri untuk menjalankan Persisam.

http://www.pusamania.org/harbiansyah-bersumpah-tidak-ada-pengaturan-skor-di-isl/

Sumpah Lillahita’alla tak ada. Biarpun kita diberi sponsor dari Nirwan Bakrie, dia tidak intervensi soal pertandingan. Kalau dia mau menang terus, dia bisa beli pemain yang top-top. Dia itu juga punya klub di Belgia dan Australia,” ucap Harbiansyah, di hadapan Pusamania, di ruang konferensi pers Kantor Persisam Putra Samarinda, Senin (16/1/2012).

Begitulah temuan singkat saya, semoga bisa berlanjut mendapatkan satu persatu penyakit kronis tim tim APBD lainnya.

Ayo audit tim-tim divisi utama dan liga super PT. LI !!

-------------------------------"KPSI ??? KELAUT AJAA...."-------------------------------

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun