Di dunia ini banyak sekali tulisan-tulisan yang tercipta sebagai pengejawantahan bahasa lisan manusia, yang bisa dicatatkan dalam berbagai media. Tulisan sebenarnya merupakan suatau simbol-simbol yang mewakili makna-makna tertentu, yang bisa dimengerti oleh bangsa atau manusia yang berbahasa di wilayah tertentu pula. Maka, hal ini menjadikan banyak sekali jenis tulisan yang ada di dunia.
Tulisan yang tertua di dunia selalu menggunakan gaya logographic, yaitu gambar yang mewakili benda ataupun hal yang ada. Gambar tersebut bentuknya tentu cenderung lebih sederhana dari benda yang diwakilinya, agar mudah dituliskan. Jumlah hurufnya akan menjadi banyak, karena satu huruf mewakili satu kata yang ada. Setelah itu barulah ada tulisan fonetik, yaitu tulisan yang menggambarkan nilai suara, yang biasa dikenal dengan alfabet. Tulisan ini jauh lebih mudah digunakan daripada tulisan yang bergaya logographic, karena jauh lebih sederhana dan tidak banyak jumlahnya.
Salah satu bentuk tulisan logographic yang terkenal adalah Hanzi (baca: han ce, karakter Han) yang berasal dari negeri Tirai Bambu. Hanzi, yang di Jepang dikenal dengan Kanji dan Korea mengenalnya sebagai Hanja, merupakan salah satu tulisan tertua yang masih digunakan hingga sekarang. Perkembangannya sudah ada sejak 5000 tahun yang lampau, yang konon dimulai pada pemerintahan Huang Di atau Kaisar Kuning, yang menurut legenda ditemukan oleh seorang bawahannya yang bernama Cang Jie. Bahkan, beberapa ahli ada yang memperkirakan usianya lebih lama dari itu.
Tulisan awal yang sudah mulai sistematis ditemukan dari era dinasti Shang, yang banyak terukir di tulang-tulang sapi atau tempurung kura-kura. Isinya