Sebelum pada penamaan retorika, dahulu kala pada masa Yunani Kuno, istilah ini disebut sebagai teori berbicara di depan publik. Pada mulanya, dipraktekkan oleh seorang Filsuf Yunani, yaitu Corax. Dimana Corax ini mengajarkan teori tersebut di depan pengadilan, yang kemudian dianggap sebagai cikal bakal keterampilan persuasi (membujuk). Di sisi lain, Corax juga mengajarkannya kepada para muridnya. Sehingga pada waktu yang sama, Corax ini mempunyai satu murid yang terkenal, yaitu Tisias. Tisias ini kemudian mengusung istilah teori berbicara itu dengan retorika, yaitu keterampilan dalam berbicara.
KEMBALI KE ARTIKEL