Jemari saya sontak tertahan pada sebuah siaran langsung akun Kafani.id. Dalam siaran tersebut, terdapat dua orang yang membawakannya secara live. Satu orang berlakon sebagai admin yang mempromosikan barang dengan menyebutkan harga, kualitas dan penjelasan lain mengapa harus kita siapkan kain kafan dari sekarang, hingga berinteraksi dengan penonton. Sementara satu orang lagi memakai kain kafan. Dipakai! Bukan dipakai sebagai selimut, tapi langsung role play seperti pocong. Oh my God!
"Agak laen ini akun!" lirihku dalam hati. Kurang dari sepuluh detik, siaran langsung itu pun mengundang tawa saya dibarengi dengan algoritma penonton yang mencapai ratusan hingga ribuan orang. Bisa dibilang, itu adalah tawa saya paling terbahak selama seminggu ini. Satu hal yang membuat kocak adalah cara penyampaian dan cara memperagakan si pemeran pocong tersebut. Gak nyangka, jualan kain kafan bisa semenarik itu!
Viewers yang Loyal dan Tak Kalah Kocak
Hal yang tidak kalah menggelitik adalah sikap spontan dan komentar dari penonton live akun tersebut. Misalnya komentar akun @cepotket_ "Ada motif polkadot gak Bang untuk kain kafannya?".
Komentar lain yang tidak kalah mengocok perut adalah dari akun @lovemee "Kain kafannya ada yang anti air gak Bang?".
Selain komentar, hal jenaka lainnya adalah banyak penonton yang memberikan gift berupa stiker-stiker menggelitik. Ada yang memakaikan stiker topi, rambut ala Elvis Presley atau stiker make up.
Dikemas dengan Bahasa Ringan
Penampilan pembawa acara yang menggunakan bahasa ringan dan celetukan yang tidak tertebak, tentunya menambah suasana live semakin ramai dan digemari banyak orang. Pembawa acara juga seringkali berinteraksi dengan penontonnya.
Contohnya saat dia mempromosikan kain kafan itu bisa digunakan sebagai paket seserahan saat nikahan.
"Nah kain kafan ini juga ada paket laki-laki dan perempuannya ya. Bisa juga dijadikan seserahan saat nikahan. Nanti kami bantu hias-hiasnya", ujar si penjual dalam siaran live-nya.
"Ayo, dicheck-out kain kafannya ya sebelum meninggal," ujarnya dengan polos.
"Kalau ngutang terus kain kafannya kalian pakai pas kalian meninggal. Nanti tanah makam kalian, kami sita ya".
"Maaf ya ini pocongnya senyum-senyum, maklum masih magang".
Menyuguhkan Konten Informatif dan Edukatif
Menepi sejenak dari pembahasan betapa kocaknya Kafani.id saat sedang live, sekarang saya ingin mengulas sedikit tentang produk tersebut. Jika dilihat dari media sosialnya, konten Kafani.id bisa disebut sangat "berisi".
Instagram Kafani.id merupakan akun bisnis yang fokus pada penjualan kain kafan dengan pendekatan yang unik, yaitu edukasi dan profesionalisme. Akun ini berhasil mengubah persepsi umum tentang kain kafan, yang sering kali dianggap sebagai produk sederhana atau biasa saja, menjadi produk yang berkelas dan berkualitas tinggi.
Contoh konten yang menggugah hati dan pikiran yang dibuat diantaranya Anjuran Menutup Tubuh Jenazah Sebelum Dimandikan, Sesungguhnya Kita Hidup Hanya Menunggu Waktu Waktu Shalat dan Kematian, dan Lagi Sibuk Ngejar Dunia, Eh Malah Meninggal Dunia.
Konten edukatif lainnya adalah mengenai kualitas kain kafan. Ternyata kain kafan punya grade A, B, dan C. Apa bedanya? Itu semua terlihat dari warna, tekstur, kerapatan benang dan bahan yang digunakan.
