Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Tugas 2: Tugas Pra Diklat Online

31 Agustus 2013   14:23 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:34 114 0
Matematika

Menurut saya matematika adalah kreativitas, seperti bermain dengan labirin, karena ada rasa puas setelah mengerjakan soal dan menemukan jawaban dan ada unsur keteraturannya. Jawaban atau langkah-langkah pengerjaannya akan terekam lama di memori sehingga ada rasa senang dan penasaran untuk mengerjakan yang lebih dengan beragam cara atau startegi, nah startegi ini lah yang saya maknai dengan kreativitas. Rasa puas itu sama dengan ketika berhasil menyelesaikan permainan labiri.

Pengalaman saya mengajarkan matematika di kecamatan 20 km dengan mayoritas masyarakat hasil rantauan dalam artian lahir di sini tapi besar di rantau dan kembali bersekolah di sini atau sebaliknya, dipikiran mereka hanya ekonomi, bagaimana mendapatkan penghasilan karena sejak kecil mereka terbiasa melihat orang tuanya seperti itu, jadi saya mensiasatinya dengan memberikan contoh soal yang ada kaitannya dengan ekonomi

Misalnya membahas pecahan saya kaitkan dengan kegiatan jual beli. Memperlihatkan makna seperdua misalnya dengan setengah liter beras beserta harga satu liter beras. sebisa mungkin saya alihkan ke jual beli. Yang paling sering dikeluhkan adalah penjumlahan bilangan bulan yang bertanda negatif, saya alihkan seperti negatif itu artinya punya utang dan positif itu jumlah uang yang dimiliki siswa dan sangat membantu.

Perkemahan 17 Agustusan yang lalu sebisa mungkin saya arahkan atau munculkan masalah ke peserta perkemahan dalam hal ini siswa kaitan antara matematika,  misalnya persediaan beras dengan jumlah peserta perkemahan berkaitan dengan perbandingan berbalik nilai, permainan pramuka yang menggunakan kelipatan angka pada nomor urut siswa, atau apa saja yang terlintas dipikiran saya saya kaitkan dengan matematika, seperti membuat soal penjumlahan sederhana dengan smafore walaupun angka harus diperagakan dalam ejaan dan bentuk yang sederhana lainnya yang kadang membuat siswa merasa senang.

Keteraturan, pengalaman saya mengajar saya biasakan siswa untuk teratur mulai dari kelengkapan alat tulis menulis sampai teratur mengikuti langkah-langkah pengerjaan lembar kegiatan siswa. Teratur agak bertentangan dengan makna kreativitas menurut saya tapi tertatur yang ini tetap ada unsur kreativitasnya asalkan menemukan jawaban yang benar dan sesuai prosedur. Membiasakan siswa teratur atau berstruktur dalam mengerjakan soal sebisa mungkin dapat diterakpan dalam kehidupannya seperti teratur jadwal kesehariannya mulai bangun pagi sampai tidur kembali termasuk teratur melaksanakan ibadah dan hal-hal baik lainnya.

Masih banyak pengalaman yang unik, lucu seperti mengajar dengan bahasa  daerah, walaupun setahu saya hal itu tidak etis tapi hal ini bisa membantu siswa memahami materi pelajaran, dari tidak tahu menjadi tahu.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun