Konsep "Hyper-femininity" memang sering digambarkan sebagai representasi perempuan yang lemah, pasif, dan bergantung pada laki-laki. Namun, penting untuk diingat bahwa konsep ini hanyalah sebuah stereotip dan tidak mewakili semua perempuan. Realitanya, banyak perempuan yang memiliki karakter kuat, mandiri, dan tidak terikat pada norma-norma tradisional yang terkait dengan Hyper-femininity.
KEMBALI KE ARTIKEL