Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

In Our Time dalam Sebuah Timbangan

27 November 2014   21:56 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:40 16 0

“BINTANG BARU TELAH TERBIT, BINTANG KEMERDEKAAN DI TIMUR”

JAWAHARLAL NEHRU

( 1889 – 1964 )

Perdana Menteri India atas Kemerdekaan Negaranya, disampaikan saat Berpidato di depan Majelis Konstituen New Delhi pada tanggal 14 Agustus 1947

Dalam pidato Nehru pada dekade setelah kemerdekaan India walaupun konflik Relegius masih sering terjadi antara Hindu dan Muslim namun kata-katanya dipegang teguh sebagai panutan sekaligus peringatan akan sosok India yang harus ditujuk yaitu Sekian tahun lampau kita sudah membulatkan tekad bersama guna menyongsong takdir. Sekarang tibalah saatnya kita membuktikan janji-janji kita, tidak semua atau seutuhnya, namun secara substansial.Begitu lonceng tengah malam berbunyi, ketika dunia tertidur, India bangun menyongsong kehidupan dan kemerdekaan. Tibalah saatnya, saat yang langka dalam sejarah, ketika kita beranjak dari yang lama ke yang baru, ketika suatu masa berakhir, ketika jiwa bangsa yang telah lama tertindas akhirnya menemukan kebebasannya.Adalah tepat jika saat yang khidmat ini kita kembali menegaskan dedikasi kita bagi India, bagi rakyatnya, dan bagi kemanusiaan secara lebih luas.

Adapun inti dari pidato Jawaharlal Nehru, yaitu:

a.Begitu Lonceng tengah malam berbunyi, ketika dunia tertidur, India bangun menyongsong Kehidupan dan Kemerdekaan.

b.Selama masih ada air mata, selama itu pula tugas kita masih belum selesai.

c.Kita harus membangun Istana megah untuk India merdeka yang akan menaungi semua anaknya.

d.Kita takkan membiarkan obor kemerdekaan itu padam.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun