Pada tanggal 20 Oktober 2024, Indonesia memasuki babak baru dalam sejarah politiknya. Prabowo Subianto dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia, dengan Gibran Rakabuming Raka, putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), sebagai wakil presiden. Namun, ada satu momen yang menarik perhatian publik: absennya Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dalam pelantikan tersebut. Resmi, Megawati dikabarkan tidak hadir karena alasan kesehatan setelah menempuh perjalanan panjang. Namun, dalam ranah politik, ketidakhadiran ini menyimpan sejumlah makna yang lebih dalam.