Di sebuah desa yang dikelilingi oleh hamparan sawah hijau dan bukit-bukit menjulang, hiduplah seorang gadis bernama Lila. Setiap sore, ketika matahari mulai tenggelam, Lila selalu duduk di sebuah batu besar di puncak bukit, memandangi senja yang berwarna oranye kemerahan. Bagi Lila, senja adalah saat yang paling ia tunggu-tunggu setiap harinya, meskipun orang-orang di desanya sering mengatakan bahwa ia aneh karena senang menyendiri di bukit.
KEMBALI KE ARTIKEL