Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi: Dinginnya Dunia

12 Juli 2024   05:22 Diperbarui: 12 Juli 2024   05:27 35 3
Di ufuk kelabu, mentari meredup
Semesta menyapa dalam bisikan sendu
Angin menderu, menusuk tulang
Dinginnya dunia menusuk kalbu.

Pohon-pohon gundul, menjulang tinggi
Membayangi jiwa yang merintih pilu
Burung-burung bersembunyi, tak berani bernyanyi
Hanya kesunyian yang menemani.

Salju turun, melapisi bumi
Menambah rasa beku di hati
Manusia bersembunyi, mencari kehangatan
Melupakan sejenak rasa pedih dan kesedihan.

Oh, dinginnya dunia, mengapa begitu kejam?
Menyiksa jiwa, merenggut rasa nyaman.
Apakah ini balasan atas dosa manusia?
Ataukah ujian dari Sang Pencipta?

Sumbawa, 12 Juli 2024

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun