Kesuksesan Pemilu kapanpun pelaksanaannya, bagaimanapun cara melaksanakannya dan siapapun yang akan melaksanakannya, pemilu itu sangat di tentukan oleh Pemilih. Pemilih menjadi penyebab pemilu disebut sukses manakala terdatanya pemilih dalam daftar pemilih tetap sehingga pemilih dapat memberikan haknya dalam proses kepemiluan .
Walau hanya menjadi salah satu indikator sukses pemilu , tetap saja  pemilih menjadi satu hal yang di perhitungkan bukan hanya bagi peserta pemilu dalam hal ini partai politik atau calon legislatif , calon perseorangan,  presiden / wakil presiden dan walikota / wakil walikota namun juga menjadi prioritas bagi penyelenggara pemilu .
Menjadi pertanyaan kemudian mengapa pemilih itu penting dalam pemilu ? Bagaimana nasib pemilu bila sebahagian (50%) pemilih tidak dapat memberikan hak pilihnya pada hari pemungutan suara.Secara hukum bahwa apabila pemilih tidak dapat memberikan hak pilih sebanyak 50 % maka hasil pemilihan dianggap tidak sah.