Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Padam

26 Mei 2011   12:16 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:11 57 1
Ku rasakan dingin-dingin dalam segala

Sepenuh indera mulai retak

Berhambur pergi

Segenggam ingatan lantas kabur

Berpendar, mencabar serupa uap pagi

Daun ranting kering

Membangunkan hijau-hijau yang masih memuisi

Lewat gadis kecil dengan patahan-patahan

Yang ia tusuk-tusukkan pada matahari

Berharap jatuh menembus akar beringin

Sembilan detikĀ  sebelum malam penuh

Ranjang-ranjang tua menjadi kuyu

Semua pemimpi mulai mencatat,

Dingin yang membuat padam

Jember, 26052011 07:17 pm

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun