"Aku mau beli hak tinggi. Aku juga mau tampil elegan, belikan aku kalung emas lagi!" katamu tadi pagi.
"Hak tinggi, berapa harganya? Kalung emas berapa?" tanyaku parau pagi tadi
Kamu secepat kilat mengecek di tokopedia.
"Kalung 24 karat 6.500.000 rupiah, hak tinggi paling murah 2.500.000," katamu senyam-senyum.
Aku segera membuka kalkulator di ponselku. Menghitung semuanya.
"9.000.000 rupiah. Sama dengan lima dump truck pasir harga saat ini di kampung kita. Lima puluh delapan sak semen. Sudah cukup membangun fondasi rumah kita kelak. Apalagi kamu risih terus-terusan ngontrak!"
Selanjutnya kamu membanting pintu dan pergi. Via whatssapp, kamu mengirimiku pesan.
"Aku balik ke rumah Papa!"
Ada rindu dan sesal siang ini. Aku duduk menyendiri menantimu. Meskipun sesalku belum pergi, aku tetap menyambutmu di sini.
"Sopir sudah mengantar Tania pulang," pesan papamu via whatsapp.
3 Mei 2024