Setelah membaca kutipan berikut dari buku
Pustaka Suci Hindu tulisan Bapak
Anand Krishna, saya merenungkan kembali pemahaman sayaa tentang suara batin atau hati nurani. Ternyata pengertian saya selama ini salah. Betapa menyedihkan pemahaman saya tentang suara batin. Yang saya anggap suara batin/hati nurani sebetulnya hanyalah emosi atau perasaan saya sendiri. Mengapa?
KEMBALI KE ARTIKEL