Inilah kecerdasan Marhaeni membalik dunia patriarki dan mengajak kita untuk berpikir holistik, komprehensif, serta mencermati berbagai kemungkinan. Novel yang kaya dengan tamasya ini mampu pula mendeskripsikan seksualitas dengan lembut, penuh metafora yang indah namun tidak vulgar. Isu agama, kepercayaan minoritas, dan lingkungan juga tidak luput dari pengamatannya.
KEMBALI KE ARTIKEL