Kurikulum 2013 menekankan agar terciptanya pelajar dengan tingkatan berfkir “the high level of thinking” atau tingkatan berfikir tingkat tinggi. Pelajar di tuntut belajar dari sejumlah masalah-masalah yang terjadi di sekitarnya dan langsung terjun sebagai problem solver (pemecah masalah) dari sejumlah masalah yang terjadi melalui pembelajaran. Siswa dikuatkan dalam bidang sikap dan psikomotor. Disini, pengetahuan harus berdampingan sekaligus dengan skill (keterampilan) tujuan akhir dari kurikulum 2013 melahirkan anak bangsa yang produktif, kreatif serta berkarakter. Sejauh ini kebanyakan sekolah kita masih mengajarkan siswa hanya sebatas C1 dan C2.