Pria muda itu berdiri gamang. Tubuhnya terbalut pakaian yang tergolong janggal: sebuah kostum badut berwujud bebek, ditambah aksesori kacamata selam tersemat di kepalanya. Seorang host (yang selama ini lebih saya kenal sebagai komedian, personel grup vokal, serta tukang hipnotis yang entah betulan entah bohongan) berdiri tepat di sebelah si pria bebek. Kamera televisi menyorot wajah mereka berdua.