Di era modern ini, pendidikan karakter semakin diakui pentingnya dalam membentuk kepribadian generasi muda. Dengan kemajuan teknologi dan globalisasi, anak-anak tidak hanya memerlukan kecakapan akademis tetapi juga kemampuan untuk menghadapi tantangan kehidupan sosial dan emosional. Sayangnya, banyak sekolah yang masih lebih menitikberatkan pada aspek kognitif dan kurang menanamkan pendidikan karakter secara mendalam. Berbagai kasus perundungan, penyalahgunaan media sosial, hingga radikalisme di kalangan remaja menunjukkan bahwa nilai-nilai moral dan etika seringkali terabaikan. Oleh karena itu, pendidikan karakter di sekolah harus menjadi prioritas utama untuk membentuk generasi muda yang berintegritas.Di era modern yang penuh dengan perubahan cepat dan tantangan baru, kemampuan akademis saja tidak cukup untuk membekali generasi muda dalam menghadapi kehidupan. Pendidikan karakter, yang mencakup nilai-nilai seperti kejujuran, tanggung jawab, empati, dan integritas, menjadi fondasi penting dalam membentuk individu yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara moral. Sekolah sebagai lingkungan pendidikan utama di luar rumah memiliki peran sentral dalam menanamkan nilai-nilai ini. Dengan memberikan pendidikan karakter yang baik, sekolah dapat membantu membangun generasi muda yang memiliki etika, mampu mengambil keputusan dengan bijak, dan siap berkontribusi secara positif bagi masyarakat. Pendidikan karakter yang terintegrasi dalam kurikulum sekolah diharapkan tidak hanya mengurangi perilaku negatif, tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan berintegritas di masa depan.Â
KEMBALI KE ARTIKEL