Benci mendengar derit roda kereta
apalagi lengkingan peluitnya yang terdengar sangat berisik
Benci melihat orang lalu lalang terburu buru
Benci mengamati orang berbaris di depan loket
Benci mengamati pasangan berpegangan tangan
Benci menolak penjaja rokok yang bolak balik menawarkan
Aku Benci Stasiun kereta
Sangat sangat benci stasiun kereta terutama saat ini
Aku benci stasiun Kereta
Karena kamu pergi dan aku tinggal
Karena tak lagi bisa menikmati lengking peluit
sebagai awal dari petualangan perjalanan yang kusuka
Karena tak bisa menikmati derit roda kereta
yang berbunyi seirama goyang gerbong di bordesnya
Benci karena tak bisa melambaikan tangan pada orang-orang di luar jendela
Benci karena tak bisa berpegang tangan sepanjang perjalanan denganmu
Aku benci stasiun Kereta
Karena kamu pergi dan aku tinggal..
**Suatu Hari di stasiun Gambir**