Tahun sudah baru, dua ribu dua puluh dua. Bagiku hanya sebuah angka. Hanya saja kali ini berbeda. Aku tak seperti biasa.
Tak ada resolusi yang tergelar. Tak ada yang ingin kukejar. Biarkan semua seperti akar yang akan menemukan air hidup yang benar.
Tahun lalu aku belajar. Hidup selalu memberi kejutan sendiri tanpa harus berkoar. Suka dan duka selalu ada dalam layar.
Berserah dan percaya, dua kata yang menghujam di jiwa. Kuingat masa sulit mencekam, juga masa bahagia. Ketika sehat, pun sakit mendera. Kita bisa apa?
Berserah dan percaya. Kita hanya sebuah titik di jagat raya. Semua yang kita punya adalah fana.